Peristiwa

Safari Ramadhan di 50 Kota, Pesan Polda Sumbar Jaga Persatuan

2
×

Safari Ramadhan di 50 Kota, Pesan Polda Sumbar Jaga Persatuan

Sebarkan artikel ini

Iwosumbar.com, Padang – Awal Ramadhan 1443 hijriah / 2022 masehi, Tim Safari Ramadhan Provinsi Sumbar, menyambangi Mesjid Al-Jihad, yang berada di Jorong Kambuik, Nagari Baruah Gunuang, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Kegiatan safari ramadhan 1443 ini, Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik. MH diwakili Dirresnarkoba Kombes Pol Rudy Yulianto, S.Ik bersama rombongan mengunjungi Kabupaten Lima Puluh Kota, Minggu (3/4).

Kedatangan rombongan disambut oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin DT. Bandaro Rajo, Kapolres Lima Puluh Kota AKBP Trisno Eko Santoso, S.Ik, anggota DPRD Lima Puluh Kota di rumah dinas Bupati.

Di Mesjid Al-jihad, Dirresnarkoba Polda Sumbar dalam sambutannya mengatakan, safari ramadhan tahun ini merupakan safari ramadhan pertama setelah 2 tahun vakum karena pandemi Covid-19, dan kegiatan ini sangat dinanti-nantikan bersama.

“Alhamdulillah kegiatan ini telah bisa kita laksanakan lagi ditahun ini. Namun walaupun telah bisa diselenggarakan kita jangan pernah abai terhadap protokol kesehatan dimanapun berada,” sebut Kombes Pol Rudy.

Selain itu, ia juga mengajak kepada masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19. “Ini semua demi kepentingan kita bersama,” ujarnya.

Dirinya juga menyampaikan pesan dari Kapolda Sumbar, untuk mengajak masyarakat menjadikan Ramadhan kali ini sebagai momentum untuk menjaga persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat.

“Pak Kapolda berpesan untuk selalu menjaga persatuan dimanapun kita berada. Jadi jika ada permasalahan, mari kita selesai dengan musyawarah dan tidak harus melapor langsung kepada pihak yang berwajib,” ujarnya.

Terakhir, ia mengingatkan kepada masyarakat di Nagari Baruah Gunuang akan bahaya narkoba, mengingat Kabupaten Lima Puluh Kota merupakan salah satu jalur perlintasan.

“Mari kita jaga dan awasi keluarga, jangan sampai para pemuda, anak-anak kita terjerumus dari jeratan narkoba yang bisa menghancurkan masa depan mereka”