IWOSUMBAR.COM, PADANG- Wali Kota Padang, Fadly Amran, mencanangkan visi besar untuk menjadikan Pasar Raya Padang bukan sekadar pusat perdagangan, tetapi juga destinasi wisata belanja yang menarik bagi wisatawan.
“Kita tidak hanya melakukan investasi di kawasan pantai, tetapi juga merevitalisasi Pasar Raya. Harapannya, pasar ini tak hanya layak dikunjungi pembeli lokal, tetapi juga menarik bagi pelancong,” ujar Fadly Amran, Minggu (16/6/2025).
Menurutnya, pasar seharusnya menjadi ruang interaksi antara wisatawan dan masyarakat lokal. Dengan begitu, pelancong yang datang tidak hanya berbelanja, tetapi juga merasakan langsung nuansa kehidupan dan budaya masyarakat Minangkabau.
“Wisatawan bisa berbelanja sambil berinteraksi dengan penduduk lokal di pasar. Ini yang ingin kita hadirkan,” ujarnya.
Gagasan ini, kata Fadly, terinspirasi dari pengalamannya mengunjungi sejumlah negara Asia Tenggara seperti Kamboja, Vietnam, dan Thailand. Di negara-negara tersebut, pasar tradisional dikelola sedemikian rupa hingga menjadi ikon wisata yang wajib dikunjungi.
Fadly juga menegaskan bahwa indikator kota bersih sejatinya tidak cukup dilihat dari jalan utamanya yang rapi. Justru pasar menjadi tolok ukur utama kebersihan dan kenyamanan suatu kota.
“Menjadikan pasar bersih itu perjuangan berat, tidak mudah. Tapi itu harus kita lakukan,” ujarnya.
Menurutnya, pengelolaan pasar yang bersih dan tertib hanya bisa terwujud melalui manajemen yang profesional dan penataan yang tepat.
“Jika pasar bersih, aman, dan nyaman, otomatis akan mendongkrak kunjungan wisata ke Kota Padang,” ujarnya optimistis.
Saat ini, Pasar Raya Padang tengah berbenah. Pembangunan Fase VII yang sudah berdiri megah menjadi bukti nyata.