Sabtu, Oktober 25

Pengembangan RSUP M Djamil Didukung Banyak Pihak

(Ket photo: Pengembangan RSUP M Djamil Didukung Banyak Pihak)

IWOSUMBAR.COM, PADANG – Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kota (Pemko) Padang terhadap pengembangan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan.

Pernyataan tersebut disampaikan Andree saat bertemu Anggota DPR RI Andre Rosiade di Auditorium Gedung Administrasi dan Instalasi Rawat Jalan RSUP M Djamil, Jumat (25/10/2024).

Andree menjelaskan bahwa perluasan lahan di belakang RSUP M Djamil, yang sebelumnya milik PT. Kereta Api Indonesia (KAI), telah disetujui dan akan digunakan untuk memperkuat layanan rumah sakit tersebut.

“Pengembangan RSUP M Djamil adalah prioritas bagi Pemko Padang. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk camat dan lurah, agar proses ini berjalan lancar,” ujar Andree.

Selain itu, ia menyampaikan apresiasi kepada Andre Rosiade yang mendukung pembangunan di Kota Padang, baik melalui pengembangan RSUP M Djamil, pembangunan Pasar Raya Fase 7, maupun rencana pembangunan flyover di Sitinjau Lauik.

“Dukungan dari Andre sangat berarti bagi perubahan besar di kota ini,” katanya.

“Pemko Padang siap memberikan dukungan penuh dalam segala bentuk demi kelancaran proses pengembangan ini. Kami akan terus berkoordinasi agar pembangunan RSUP M Djamil sesuai dengan rencana. Semoga upaya ini bermanfaat bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Andre Rosiade menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan pembangunan infrastruktur di Sumatera Barat, khususnya Kota Padang.

“RSUP M Djamil adalah ikon pelayanan kesehatan yang sangat penting bagi masyarakat Sumatera Barat. Saya berkomitmen untuk mendukung penuh pengembangannya dan terus memperjuangkan proyek penting lainnya demi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Andre.

Sementara, Direktur Utama RSUP M Djamil, Dr. dr. Dony Djanas, turut mengapresiasi dukungan dari seluruh pihak yang telah membantu kelancaran proses ini.

“Dukungan dari seluruh pihak telah membuka jalan untuk berbagai rencana strategis rumah sakit, terutama dalam mendukung Pilar Kedua Transformasi Kesehatan yang dicanangkan Kementerian Kesehatan, yaitu meningkatkan akses dan mutu layanan kesehatan rujukan. Ini fondasi penting bagi sistem kesehatan yang lebih baik di Indonesia,” ujarnya. (**)